Mataram, NTB – Seorang pria inisial WA (32) diamankan Tim Opsnal Polsek Sandubaya, lantaran diduga mencuri mesin pompa air, di Lingkungan Jangkuk, Kecamatan Sandubaya, kota Mataram.
Kapolsek Sandubaya Kompol Mohammad Nasrullah menjelaskan Pelaku WA berdalih mencuri mesin air untuk biaya sekolah anaknya.
Menurut Nasrullah, Pelaku WA merupakan residivis yang sudah tiga kali masuk penjara, dengan kasus yang sama.
“Pelaku WA mengaku pernah merasakan tinggal di sel tahanan dan saat ini kembali melakukan peristiwa Pencurian dengan alasan untuk kebutuhan keluarga,”ungkap Nasrullah, saat konferensi pers di Mapolsek Sandubaya, Jum’at (23/06/2023).
Dengan modus memanjat tembok rumah korban menggunakan tangga, pelaku WA berhasil menggasak mesin air yang terpasang di sumur.
“Saya menggunakan tangga untuk masuk ke rumah korban. Mesin air itu, saya paksa cabut dari sumur,” ujar WA saat diinterogasi .
Atas laporan korban, pelaku WA berikut barang bukti Mesin air yang belum sempat dijual diamankan Tim opsnal Polsek Sandubaya.
“Harga mesin tersebut tidak mahal, kerugian diperkirakan Rp500 ribu. Namun karena pelaku ini Residivis maka perbuatan kriminal sekecil apapun akan diproses sesuai hukum yang berlaku untuk efek jera,”ungkap Nasrullah.
Akibat perbuatannya, Pelaku WA diancam pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.(let)
