Lombok Tengah, NTB – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi bersama Universitas Brawijaya serta Universitas Mataram berkerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah mengembangkan produk olahan pangan empon-empon produksi UMKM.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Lombok Tengah Ikhsan mengatakan Kemendikbudristek bersama perguruan tinggi terbaik, yakni Universitas Brawijaya dan Universitas Mataram tertarik melakukan ikhtiar yang lebih besar dalam upaya mengangkat potensi empon-empon.
Olahan empon-empon ini, ke depan akan dikembangkan dengan beraneka produk.
Pihaknya mengajak masyarakat mulai membudidayakan tanaman herbal berupa empon-empon yang memiliki banyak khasiat.
Tanaman empon-empon yang diproduksi di Desa Bonjeruk, Kecamatan Jonggat, ini sudah mempunyai standarisasi nasional dan langsung diendors oleh Menteri Koperasi dan UKM beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Guru Besar Universitas Brawijaya Prof. Susinggih Wijana mengungkapkan tujuan kerja sama ini untuk mempercepat pertumbuhan industri.
Pihaknya mengaku bakal mengawal produksi empon-empon ini mulai dari proses bahan baku sampai pemasaran.
