Mataram, NTB – Di hari keempat Operasi Patuh Rinjani 2024, Kamis (18/7/2024), Direktorat Lalulintas Polda NTB menindak 4.146 pelanggar lalu lintas.
Sebanyak 2.496 ditilang dan tindakan teguran sebanyak 1.650 pelanggar.
Sementara jumlah kecelakaan sebanyak 7. sebanyak 3 diantaranya meninggal dunia dan 4 luka Ringan.
Direktur Lalu lintas Polda NTB Kombes Pol Romadhoni Sutardjo menyebut terjadi peningkatan tilang tahun 2024.
“ Pada tahun 2024, terjadi kenaikan jumlah pelanggaran dimana pada 2023 jumlah pelanggaran ggaran 4.074 dengan tilang 1.242 dan teguran 2772. Sedangkan 2024 Pelanggaran sampai hari ke 4 sebanyak 4.146 diantaranya 2.496 tilang dan 1.650 teguran, “sebutnya.
Untuk diketahui, Operasi Patuh Rinjani 2024 dilaksanakan selama 14 hari, mulai tanggal 15 hingga 28 Juli 2024.
Pada pelaksanaannya, Ditlantas polda NTB menurunkan sebanyak 640 personel gabungan.
Tujuan pelaksanaan Operasi Patuh Rinjani 2024 adalah untuk memberikan keselamatan bagi pengguna jalan dalam berlalu lintas.
Dalam Operasi Patuh Rinjani ini Ditlantas polda NTB akan mentikberatkan tindakan Represif, Preemtif dan Preventif agar pengguna jalan dapat mematuhi aturan berlalu lintas untuk keselamatan dirinya sendiri dan orang lain.