Lombok Timur, NTB – Hingga kini persoalan sampah di Gunung Rinjani belum bisa terselesaikan.
Terutama sampah yang masih terlihat menumpuk dan berserakan di Pelawangan Sembalun dan Danau Segara Anak Rinjani.
Meski pihak Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) sudah menerapkan bahwa para pendaki wajib membawa sampah mereka turun dari gunung, namun hal tersebut masih belum bisa menyelesaikan persoalan terkait sampah.
Salah satu pendaki asal Jakarta, Hartini mengaku kagum melihat panorama keindahan gunung dengan ketinggian 3726 MDPL, terlebih dengan danau segara anak yang sangat mempesona.
Namun terlepas dari itu, ia cukup kaget juga dengan sampah yang begitu banyak di sepanjang jalur terutama di Pelawangan Sembalun.
“Saya sangat kagum dengan keindahan Gunung Rinjani ini, namun dengan sampah yang berserakan jadi keindahan gunung ini jadi berkurang.” Ungkap Hartini.
Oleh karena itu, pihaknya meminta agar para pendaki baik yang lokal maupun mancanegara untuk bersama-sama menjaga kelestarian Rinjani dengan tidak meninggalkan sampahnya.
Mengingat hal tersebut dapat mengurangi keindahan dari gunung ketiga tertinggi di Indonesia ini.
“Mari kita jaga kelestarian alam Rinjani, jangan tinggalkan sampah disini, karena gunung bukan tempat sampah” katanya.